Search This Blog

Tuesday, February 27, 2018

Ini dia guys ! Beberapa kesulitan dalam menggunakan kamera analog.


            Halo pecinta fotografi !, kali ini saya akan membahas tentang memotret dengan kamera analog dari pandangan dan pengalaman saya sendiri. Pada dasarnya memotret dengan kamera analog dan digital itu sebenarnya tidak jauh berbeda, ilmu dasarnya pun sama yaitu segitia exposure. Namun salah satu kesulitan yang akan kita alami saat memotret dengan kamera analog adalah karena tidak ada layar LCD-nya, jadi kita tidak bisa melihat hasil jepretan langsung dari kamera dan juga tidak bisa menghapus hasil jepretan kita yang mungkin kurang bagus.


            Namun dari kesulitan itulah tingkat kemampuan memotret kita akan terasah, kenapa ?, karena kita akan lebih berfikir terlebih dahulu sebelum memotret, dan juga kita akan belajar bagaimana membaca kondisi cahaya disekeliling tempat atau objek yang akan kita potret. Sehingga kita akan tau bagaimana segitiga eksposur yang akan kita terapkan untuk menghasilkan cahaya yang kita inginkan.

            Pada kamera SLR analog, biasanya terdapat light meter di dalam view finder untuk menunjukkan over atau tidaknya cahaya yang akan kita hasilkan dengan mengatur segitiga eksposur, sistem ini juga terdapat di kamera digital SLR. Dan ada juga kamera SLR analog ada yang sudah bisa menggunakan mode auto AV (aperture priority), jadi kita tinggal mengatur bukaan lensa atau aperture saja, shutter speed sudah auto dan iso sudah ada di roll film yang  kita gunakan. Untuk focusing kita tetap mengatur secara manual, karena kamera analog SLR yang biasa digunakan tidak full elektronik, tetapi menggunakan cara kerja mekanik.


            Saya sendiri belum lama menggunakan kamera analog dan masih melatih diri dalam membaca cahaya. Terkadang hasil yang kita inginkan suka tidak sesuai ekspetasi kita. Tapi disitulah sensasi dan serunya bermain kamera analog. Rasa penasaran kita akan hasil jepretan kita terkadang membuat dag dig dug selagi menunggu proses pencucian untuk di scan.


             Menurut saya memotret dengan kamera analog sangat cocok digunakan untuk potret model, portrait, landscape dan objek lainnya yang tidak banyak bergerak seperti sport dan hewan di alam liar. Karena kamera ini tidak bisa auto eksposur dan biasanya full manual, jadi untuk focusing ke objek yang bergerak cepat sangat sulit karena kita harus memfocuskan secara manual.



            Nah, itu adalah beberapa kesulitan yang saya alami selama bermain kamera analog. Mungkin setiap orang mengalami kesulitan yang  berbeda, tapi disitulah keseruan bermain kamera analog. Selain untuk mengasah kemanpuan kita dalam memperlajari cahaya, dan rasa penasaran akan hasilnya pun membuat kita tidak sabar dan membuat ketagihan bermain kamera analog. Jadi yang baru menggukan kamera analog harus sering-sering berlatih agar kemampuan memotret kalian semakin hebat. Sekian terima kasih.

Sunday, February 25, 2018

Kamera analog kembali menjadi tren di era digital.


Di era digital ini, banyak alasan kenapa masih ada orang yang masih menggunakan kamera analog sebagai alat untuk kebutuhan fotografi, terutama orang yang mempunyai hobi fotografi. Bahkan untuk ukuran fotografi komersial pun, masih ada fotografer yang masih menggunakan kamera analog sebagai alat andalan mereka.




Namun, bermain kamera analog tidaklah sepraktis bermain kamera digital, karena kameranya masih menggunakan roll film yang sensitif cahaya sebagai penangkap gambarnya. Dan harus melewati beberapa proses pencucian film di lab pencucian sebelum foto di cetak atau discan. Maka dari itu biaya untuk bermain kamera analog pun terkadang tidak sedikit karena harus membeli terlebih dahulu roll film dan mencucinya juga harus mengeluarkan biaya, kecuali kita bisa mencuci film sendiri dirumah untuk meminimalisir biaya.



Menurut para fotografer yang sudah berpengalaman menggunakan kamera analog ini, kamera ini bisa menjadi sarana belajar untuk mempelajari ilmu dasar2 fotografi yaitu segitiga eksposur, yaitu : Iso, aperture, dan shutter speed. Dimana kita harus menyeimbangkan ketiga elemen ini untuk menghasilkan gambar dengan pencahayaan yang kita inginkan.



Walaupun kamera digital sekarang ini bisa lebih praktis untuk digunakan belajar fotografi, namun terkadang dari kepraktisan tersebut kita suka lupa bahwa dalam fotografi kita juga harus peka terhadap cahaya di sekeliling kita, jadi terkadang kita selalu asal memotet banyak namun hasilnya suka kurang memuaskan. Dengan tujuan melatih kepekaan terhadap cahaya tersebut  kita bisa berfikir terlebih dahulu sebelum memotret untuk mendapatkan angle, background, komposisi dan pencahayaan dengan menyeimbangkan segitiga eksposur sesuai dengan yang kita inginkan walau hanya sekali jepret.

Mau pilih kamera analog atau digital ? ikuti kata hati anda yang terpenting  tetap berlatih dan berkarya. semoga bermanfaat.

Tuesday, February 13, 2018

Instagram baru buat koleksi foto sendiri.


PHOTOMARMAR
instagram baru untuk koleksi foto pribadi.

               Assalamu'alaikum semua, maaf uda jarang ngeblog lagi, saya emank kadang nulis blog kalo lagi mood aja hehe, saya nggak mau banyak basa basi sih, bahasan kali ini sebenernya enggak penting2 banget, dikarnakan cuma ingin ngenali instagram ane yang ke 2 yang ane khususkan buat koleksi foto ane. Maklum fotografi adalah hobi saya selain memelihara hewan, apalagi fotografi sudah sangat mudah karna kamera sudah bisa di kita miliki setiap saat seperti kamera hp yang kita bawa kemana saja, sampai ke WC pun kadang kita bawa  biar gak bete ketika bab eheh.

              Langsung aja, kalo ingin memfollow atau hanya melihat2 saya ini adalah link instagram saya, nama IG nya "Photomarmar", https: //www.instagram.com/photomarmar/. koleksi foto saya di ambil dari kamera hp Oppo a37, tapi kadang saya suka tukeran hp dengan pacar saya pake kamera iphone 5s. yang pasti setelah jepret saya edit terlebih dahulu di aplikasi snapseed atau Lightroom sesuai kebutuhan.

              Ini adalah beberapa koleksi foto saya yang saya kasih liat beberapa saja, sisanya liat sendiri di link ig saya. cekidot..
Foto ini bertemakan sunset.

dan ini foto macro dengan lensa tambahan.

              Oia selain menggunakan kamera hp, saya juga baru memulai mencoba bermain dengan kamera analog/kamera film yang masih menggunakan roll film sebagai penangkap cahaya, namun saya baru belajar juga bermain kamera analog, apalagi kamera saya termasuk jenis slr, dimana saya masih bingung menggabungkan segitiga eksposure untuk mendapatkan cahaya yang pas, hasil foto masi diproses di lab tempat cuci roll film, kalo sudah jadi saya akan membagikan kepada kalian gimana fotonya.

             Mungkin sampe disini saja dulu, Wassalamu'alaikum wr wb.